Bagi Ibrahimovic, "Ballon D'Or' Cuma Penghargaan Politis

By ommed


nusakini.com - Striker asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic, tak ambil pusing dirinya belum pernah merasakan gelar Ballon d'Or, kendati sering mengklaim bahwa dirinya begitu hebat dan punya konsistensi sempurna hingga kini menginjak usia 40 tahun.

Menurut Zlatan, Ballon d'Or merupakan penghargaan tak penting dan tidak bisa memastikan status atau kualitas seorang pemain. Padahal, Zlatan sendiri punya rekor fantastis dalam urusan mencetak gol. Terhitung 492 gol dibukukan olehnya.

Klub-klub yang dibela oleh Zlatan pun klub-klub mewah dari mulai Ajax Amsterdam, Inter Milan, Juventus, Barcelona, Manchester United, Paris Saint-Germain, dan kini ia bersama AC Milan. Bagi Zlatan, dirinya pun masih sanggup bermain di level top meski sudah kepala empat.

"Itu [Ballon d'Or] merupakan penghargaan politis. Mereka menginginkan 'Tuan Sempurna'.. Jika Anda bicara dan mengatakan pendapat Anda, Anda tidak bisa mendapatkannya," beber Zlatan kepada Bild.

Zlatan memang dikenal 'selengean' dan masa bodoh, sifat seperti itu tidak akan membuatnya dilirik untuk bisa bersaing mendapatkan Ballon d'Or. "Mudah saja memberikannya kepada Pria Baik-baik. Itu tidak mengubah apa pun buat saya, tidak membuat saya jadi lebih baik atau lebih buruk," cetus Zlatan.

Beberapa waktu lalu, Zlatan juga berkomentar tentang kapan dirinya akan pensiun. Dengan santai dan percaya diri, sosok yang belum pernah menjuarai Liga Champions ini tak akan berhenti sebelum melihat pemain yang lebih baik darinya.

"Masa depan belum ditulis. Saya tidak berencana [untuk pensiun]. Mari lihat apa yang terjadi," ujar Ibra, sapaan akrabnya.

"Saya tidak ingin menyesal berhenti bermain sepakbola dan kemudian mengatakan bahwa saya bisa terus bermain lalu saya menyesalinya selama sisa hidup saya."

"Saya ingin bermain selama mungkin. Kenyataannya, saya akan bermain sampai saya melihat ada seseorang yang lebih baik dari saya, jadi saya terus bermain." (gi/om)